Bendung Gerak Serayu
Tentang
Bendung Gerak Serayu (BGS) adalah bendungan gerak yang terletak di Desa Gambarsari, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Bendungan ini membendung Sungai Serayu dan memiliki beberapa fungsi penting.
Bendungan ini mengairi sawah seluas 20.795 hektar di Kabupaten Banyumas, Cilacap, dan Purbalingga. Bendungan ini juga mampu menampung air hujan dan mengurangi risiko banjir di daerah hilir Sungai Serayu. Bahkan, bendungan ini memiliki PLTA dengan kapasitas 2 x 1,2 MW.
Bendungan Gerak Serayu dibangun pada tahun 1987 dan selesai pada tahun 1990. Pembangunan bendungan ini diprakarsai oleh Pemerintah Indonesia dengan bantuan dari Bank Dunia. Bendungan ini menjadi objek wisata yang menarik dengan pemandangan alam yang indah.
Sekedar informasi, bendungan ini dikelola oleh Perum Jasa Tirta II dan menjadi salah satu bendungan gerak terbesar di Indonesia.
Fasilitas
Bendung Gerak Serayu memiliki beberapa fasilitas umum yang dapat dinikmati oleh pengunjung, di antaranya :
1. Area Parkir
2. Toilet
3. Mushola
4. Taman
5. Gazebo
6. Jembatan
7. Warung Makan
8. Area Bermain Anak
Daya Tarik
Bendung Gerak Serayu memiliki banyak daya tarik yang menarik untuk dikunjungi, di antaranya :
1. Pemandangan Alam yang Indah
Bendungan Gerak Serayu dikelilingi oleh pemandangan alam yang indah, seperti pegunungan, sawah, dan sungai. Pengunjung dapat menikmati suasana yang tenang dan asri di bendungan ini.
2. Bendungan Gerak yang Unik
Bendungan Gerak Serayu merupakan salah satu bendungan gerak terbesar di Indonesia. Pengunjung dapat melihat bagaimana bendungan ini bekerja dan mengendalikan aliran air Sungai Serayu.
3. Kegiatan yang Beragam
Pengunjung dapat melakukan berbagai kegiatan di Bendung Gerak Serayu, seperti : berfoto di sekitar bendungan, bersantai di taman, menikmati pemandangan alam, bersepeda, memancing, naik perahu, dan juga bermain di area bermain anak.
4. Lokasi yang Strategis
Bendung Gerak Serayu terletak di lokasi yang strategis, yaitu di dekat Kota Purwokerto. Pengunjung dapat dengan mudah mencapai bendungan ini menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum.
